Cara Membuat Pra-teks

Daftar Isi:

Cara Membuat Pra-teks
Cara Membuat Pra-teks

Video: Cara Membuat Pra-teks

Video: Cara Membuat Pra-teks
Video: Create Scrolling Text in ProPresenter 7 2024, Mungkin
Anonim

Semua profesional PR harus menulis teks pesan dari waktu ke waktu untuk berinteraksi dengan publik. Ini bisa berupa artikel media khusus, siaran pers dan berita, pidato berbicara di depan umum untuk orang-orang penting, dan banyak lagi. Dan semua orang PR yang berpengalaman sangat menyadari bahwa teks semacam itu memiliki kekhasan mereka sendiri, yang secara nyata membedakannya dari materi media biasa. Mereka selalu dibuat dengan mempertimbangkan sejumlah aturan yang harus diketahui oleh setiap spesialis PR.

Cara membuat pra-teks
Cara membuat pra-teks

instruksi

Langkah 1

Jika Anda akan menulis salinan PR yang baik, pertama-tama, tentukan sendiri apakah itu dimaksudkan untuk dibaca atau didengarkan oleh audiens target. Faktanya adalah bahwa kekhasan menulis teks untuk pesan lisan berbeda dari teks untuk membaca. Jika teks Anda ditujukan untuk komunikasi lisan, pertama-tama, perhatikan singkatnya dan kejelasan kalimatnya.

Langkah 2

Jangan pernah menggunakan kalimat yang panjang dan kompleks dalam teks mendengarkan. Jika tidak, audiens Anda hanya akan lupa di mana pesan itu dimulai dan tidak akan dapat memahaminya dengan jelas. Poin penting kedua untuk komunikasi lisan adalah Anda harus "menangkap" minat pendengar dari dua frasa pertama. Ketika disajikan secara verbal, audiens Anda hanya akan memiliki satu kesempatan untuk memahami pesan Anda. Karena itu, jika dua kalimat pertama tampak membosankan dan tidak berarti baginya, semua usaha Anda akan sia-sia. Informasi yang diperlukan tidak akan sampai ke konsumennya.

Langkah 3

Dalam pesan yang ditujukan untuk persepsi visual, Anda dapat menggunakan kalimat yang lebih panjang dan lebih kompleks. Pembaca hanya akan membaca sekilas seluruh teks dan membuat kesan umum tentangnya. Namun, perlu diingat bahwa jauh lebih mudah untuk menemukan kesalahan dan ketidakkonsistenan informasi yang disajikan dalam pesan tertulis dengan fakta yang ada. Oleh karena itu, ketika menulis artikel PR untuk media, siaran pers atau laporan berita, periksa dengan cermat semua angka dan data yang Anda operasikan.

Langkah 4

Terlepas dari apakah Anda sedang mempersiapkan teks untuk presentasi lisan atau untuk publikasi cetak, Anda harus ingat aturan emas I. Babel: "Tidak lebih dari satu ide dan tidak lebih dari satu gambar dalam satu kalimat." Sebuah kalimat yang baik harus mencakup sedikit lebih dari subjek, kata kerja, dan objek. Kalimat pendek dan sangat spesifik memberikan kejelasan dan kecepatan bercerita.

Langkah 5

Jika Anda menyiapkan teks yang banyak (artikel besar untuk media, laporan analitis, wawancara gambar, dll.), pastikan untuk mengikuti panjang paragraf dan paragraf. Paragraf yang terlalu panjang akan membuat pembaca merasa putus asa dan tidak nyaman, dan Anda tidak membutuhkannya sama sekali. Paragraf yang ideal untuk persepsi adalah tiga atau empat kalimat. Volume ini cukup untuk mengekspresikan ide tertentu, tetapi tidak cukup untuk melelahkan penonton.

Langkah 6

Ingatlah untuk tetap alami saat menulis. Tidak perlu mencoba menyajikan materi dalam bahasa sastra yang sangat halus, tulislah saat Anda berbicara. Itu membuat kesan yang baik dan membangun kepercayaan penonton. Jangan abaikan komponen emosional dalam tulisan Anda. Kecuali jika masalahnya menyangkut artikel analitis, emosi tertentu dari posisi penulis selalu dirasakan secara positif dan menyebabkan keinginan untuk setuju dengannya.

Direkomendasikan: