Tidak ada yang diasuransikan terhadap pemecatan dari pekerjaan, terutama selama krisis ekonomi, ketika organisasi menghadapi kesulitan keuangan. Namun, pemutusan kontrak kerja karena pemutusan hubungan kerja menyebabkan pembayaran kompensasi tertentu. Oleh karena itu, manajer mencoba untuk memaksa karyawan untuk memberhentikan atas kehendak bebas mereka sendiri, ketika kompensasi tidak jatuh tempo, atau untuk mencari alasan pemecatan karena melanggar disiplin kerja.
instruksi
Langkah 1
Berikut adalah contoh tipikal: seorang pemimpin mulai mencari kesalahan, secara terbuka menunjukkan ketidakpuasannya. Dalam hal ini, tetap tenang, jangan menyerah pada provokasi. Setelah setiap kasus celaannya, omelan, berikan dia memorandum kira-kira isi berikut: “Anda mengklaim bahwa saya tidak memenuhi tugas saya dengan cara yang teliti dan berkualitas. Saya meminta Anda secara khusus, secara tertulis, untuk menunjukkan dengan tepat di mana saya melakukan kesalahan, apa yang saya lakukan salah, dan kerusakan apa yang diderita organisasi dari hal ini. Semakin marah dia, semakin tenang dan acuh tak acuh Anda harus tetap ada.
Langkah 2
Ingat: untuk pemecatan Anda, manajemen harus memiliki alasan yang baik, tercantum dengan jelas dalam Kode Perburuhan. Argumen seperti "Aku tidak menyukaimu lagi" bukanlah alasan seperti itu.
Langkah 3
Situasi berikut ditemui: manajemen memotong secara tajam tingkat gaji. Artinya, orang tidak dipecat, mereka tidak mengomel dengan sia-sia, tetapi mereka dibayar jauh lebih sedikit dari sebelumnya. Seperti, apa yang harus dilakukan, Anda sendiri mengerti: krisis. Majikan berharap orang-orang tidak akan tahan dan akan mulai menulis surat pengunduran diri atas kehendak bebas mereka sendiri.
Langkah 4
Menurut Kode Perburuhan, jumlah upah hanya dapat dikurangi dengan persetujuan tertulis dari karyawan. Namun di beberapa perusahaan, tingkat gaji yang diumumkan secara resmi masih sangat rendah, dan selisihnya diberikan "dalam amplop". Selain itu, ada sejumlah kasus di mana undang-undang mengizinkan pengurangan upah bahkan tanpa persetujuan Anda. Karena itu, bagaimanapun juga, jangan buru-buru menulis aplikasi; pertama, pastikan untuk berkonsultasi dengan pengacara yang berkualifikasi.
Langkah 5
Cara yang baik untuk melindungi diri Anda sebanyak mungkin dari pemecatan adalah dengan memenuhi tugas Anda dengan itikad baik dan sepenuhnya, menunjukkan inisiatif yang masuk akal, semangat, dan menghindari bahkan pelanggaran terkecil dari disiplin kerja. Ingatlah bahwa tidak ada pemimpin yang waras yang ingin mencelakai dirinya sendiri. Kecil kemungkinan dia akan memutuskan untuk memecat pekerja yang rajin, teliti, dan terampil.