Pergantian staf adalah momok ribuan perusahaan. Itu bisa terjadi karena banyak alasan. Yang paling umum adalah jadwal yang tidak nyaman dan kurangnya motivasi. Tetapi juga sering terjadi pergantian personel dalam organisasi di mana mereka berusaha menghemat uang dan menetapkan fungsi dua lowongan kepada satu karyawan tanpa kenaikan gaji yang sesuai.
Diperlukan
- - meja staf;
- - karakteristik kualifikasi;
- - Deskripsi pekerjaan;
- - kartu motivasi;
- - kontrak kerja.
instruksi
Langkah 1
Buat tabel kepegawaian atau perbaiki yang lama - mungkin tidak sesuai dengan kebutuhan sebenarnya untuk waktu yang lama. Saat menangani masalah ini, seseorang tidak boleh mengabaikan revisi jadwal shift kerja. Sering terjadi bahwa mereka dapat ditingkatkan atau sedikit dipindahkan tanpa melanggar hak-hak karyawan, dan akibatnya, satu unit staf dibebaskan. Cara rasional untuk mengurangi staf adalah dengan meningkatkan kompetensi karyawan. Hal ini dapat diungkapkan, misalnya, dalam pemberian kesempatan pelatihan. Ketika kualifikasi ditingkatkan, kedua belah pihak diuntungkan - baik karyawan maupun majikan. Selain itu, kesempatan seperti itu secara signifikan meningkatkan loyalitas staf.
Langkah 2
Kembangkan kartu motivasi. Ingatlah bahwa ini adalah skema individu, mereka tidak bisa sama untuk semua orang. Beberapa lebih termotivasi oleh kemungkinan pertumbuhan karir - mereka tidak akan pergi jika mereka tahu bahwa, misalnya, dalam enam bulan mereka akan menerima sertifikasi dan, mungkin, mereka akan dipromosikan. Karena itu, mereka akan berusaha bekerja dengan hati-hati. Yang lain termotivasi oleh adanya program sosial, seperti kemampuan untuk mengirim anak-anak ke perkemahan di musim panas, mengambil tiket gratis ke kolam untuk mereka, dll. Ketiga, semangat kompetisi itu penting dan bagi mereka motivator utama adalah dorongan publik untuk prestasi (kemenangan) yang sebenarnya.
Langkah 3
Ciptakan suasana tim yang akan membuat karyawan Anda merasa nyaman. Dalam banyak hal, itu tergantung pada jadwal shift kerja, pembayaran upah tepat waktu dan sejenisnya. Tapi tidak di tempat terakhir adalah "semangat tim". Jika perusahaan memiliki kesempatan, pesanlah pelatihan team building (team building) setiap enam bulan sekali. Jika ini tidak memungkinkan, aturlah "hari-hari kesehatan" yang hampir terlupakan dengan pergi ke pedesaan pada akhir pekan. Pilihan yang baik adalah mengundang karyawan bersama dengan keluarga mereka, dalam hal ini persentase mereka yang "syirik" karena "alasan keluarga" akan jauh lebih rendah.
Langkah 4
Masuk ke sistem bonus bonus. Bonus tidak boleh diterima begitu saja, tetapi jika karyawan telah mencapai hasil yang telah ditentukan sebelumnya, ia harus didorong. Sistem bonus adalah salah satu cara terbaik untuk meningkatkan motivasi dan mengurangi turnover karyawan.