Saat ini, profesi sekretaris pers sangat diminati dan tidak tergantikan. Spesialis ini sebenarnya mewakili majikannya di depan media dan publik. Juru bicara bertanggung jawab untuk berkomunikasi dengan wartawan, mengatur konferensi pers, membuat siaran pers, menerbitkan informasi resmi dan banyak lagi.
Apa yang dibutuhkan dari juru bicara
Seorang juru bicara akan sangat diperlukan di perusahaan mana pun yang berencana untuk menciptakan citra positif di media dan mempertahankannya dengan bantuan karyawan yang berkualitas. Anda tidak dapat melakukannya tanpa sekretaris pers dan tokoh masyarakat seperti bintang bisnis pertunjukan, politisi, atlet, dan sebagainya.
Seorang juru bicara harus memiliki pendidikan tinggi di bidang jurnalistik, periklanan atau manajemen PR, serta hubungan internasional atau filologi. Pengusaha biasanya mempekerjakan sekretaris pers dengan setidaknya tiga tahun pengalaman di industri media atau PR, pengetahuan yang sangat baik tentang bahasa Inggris dan keterampilan fotografi.
Tanggung jawab seorang juru bicara ditentukan oleh tingkat kreativitas yang dibutuhkan dalam pekerjaan mereka. Jadi, dia bisa memberikan wawancara jika perlu, atau dia bisa terus-menerus menyiarkan di media berbagai informasi tentang kegiatan orang atau organisasi yang dia wakili.
Karena sekretaris pers harus memberikan data yang objektif secara eksklusif, dia tidak memiliki hak untuk mengungkapkan sudut pandangnya ketika berkomunikasi dengan wartawan.
Selain itu, sekretaris pers berkewajiban untuk meliput semua acara yang dilakukan oleh perusahaan atau majikannya, mengadakan acara publik dengan wartawan, menyiapkan program untuk radio atau televisi, menyelenggarakan briefing dan menginformasikan media tentang semua perubahan organisasi.
Tugas profesional sekretaris pers
Tanggung jawab profesional utama seorang juru bicara yang berkualitas adalah untuk mempromosikan citra positif majikannya. Konsep ini mencakup banyak fungsi berbeda yang harus ia lakukan secara tepat waktu dan dengan kualitas terbaik. Tugas sekretaris pers termasuk interaksi dengan biro iklan dan media, memelihara situs web perusahaan dan halaman perusahaan di semua jejaring sosial, menyelenggarakan konferensi, wawancara, dan pengarahan.
Selain itu, sekretaris pers harus fasih dalam mempersiapkan rilis yang kompeten, artikel, pidato dan buku informasi.
Juga, sekretaris pers diharuskan untuk mengatur komunikasi antara manajernya dan jurnalis, pemeriksaan awal wawancara untuk kesalahan, melacak semua jenis materi yang terkait dengan majikannya dan memasukkannya ke dalam arsip. Selain itu, juru bicara memantau perubahan di pasar media dan membangun basis data medianya.