Paling sering, surat perintah apartemen diingat ketika menyangkut privatisasi. Dan di sini seringkali ternyata lokasi dokumen ini tidak diketahui, dan tidak mungkin untuk menemukannya. Bagaimana cara melanjutkan dalam kasus ini?
instruksi
Langkah 1
Hal pertama yang dapat dan harus dilakukan adalah mencoba memulihkan pesanan, atau lebih tepatnya, mendapatkan dokumen yang mengonfirmasi fakta bahwa pesanan telah diberikan kepada Anda sebelumnya. Untuk melakukan ini, Anda perlu menghubungi administrasi distrik tempat apartemen Anda berada. Dokumen arsip harus disimpan di sana (misalnya, surat keputusan tentang penerbitan pesanan, entri dalam buku rumah, salinan pesanan atau akarnya, dll.).
Langkah 2
Jika pesanan dikeluarkan begitu lama sehingga tidak ada dokumen arsip yang bertahan, Anda dapat membuat perjanjian kerja sosial, yang merupakan analog modern dari pesanan biasa.
Untuk menyimpulkan kontrak kerja sosial, Anda juga harus menghubungi administrasi dan menulis pernyataan yang sesuai.
Langkah 3
Jika administrasi menolak untuk melaksanakan kontrak, Anda perlu membuktikan hak Anda untuk tinggal di tempat tinggal ini di pengadilan. Untuk pergi ke pengadilan, Anda akan memerlukan: penolakan resmi administrasi untuk menyimpulkan perjanjian sewa sosial dengan Anda untuk ruang hidup yang disengketakan, dokumen yang mengkonfirmasi fakta tempat tinggal Anda di ruang hidup yang disengketakan (misalnya, sertifikat dari paspor dan layanan visa), dokumen yang membenarkan hak untuk tinggal (misalnya, perintah untuk mengeluarkan surat perintah, bagian belakang surat perintah, semua bukti lain yang dapat dikumpulkan).
Langkah 4
Dokumen dan kesaksian lain yang penting bagi keputusan pengadilan akan berguna. Siapkan pernyataan klaim untuk menetapkan hak untuk tinggal dan kirimkan ke pengadilan untuk dipertimbangkan bersama dengan paket dokumentasi yang dikumpulkan.
Langkah 5
Jika keputusannya positif, pengadilan akan mewajibkan administrasi untuk membuat perjanjian kerja sosial dengan Anda. Jika Anda mau, atas dasar itu, Anda dapat melakukan privatisasi perumahan sesuai dengan prosedur standar.