Biasanya kontrak pertama yang dilakukan pengusaha adalah perjanjian sewa kantor. Atau, dalam istilah hukum, kontrak untuk sewa tempat non-perumahan. Sebelum menandatangani makalah ini, pelajari dengan cermat, sebaiknya bersama-sama dengan pengacara, semua poinnya. Ada banyak jebakan dalam bisnis persewaan yang bisa tersandung oleh pengusaha pemula.
instruksi
Langkah 1
Mintalah pemilik tempat untuk menunjukkan beberapa dokumen - kontrak penjualan dan sertifikat kepemilikan. Jika tuan tanah itu sendiri bukan pemilik kantor, tetapi menyerahkannya kepada Anda, maka selain surat-surat di atas, ia juga harus menunjukkan kepada Anda perjanjian sewanya dengan pemilik tempat itu.
Langkah 2
Unduh Formulir Model Sewa Komersial di Internet. Saat mengisi, perhatikan hal-hal berikut. Ruang yang ingin Anda sewa harus dijelaskan secara rinci. Gunakan informasi dari sertifikat BTI dan dari sertifikat kepemilikan. Ingatlah bahwa kontrak akan dianggap tidak sah jika tidak mungkin untuk menentukan jenis tempat yang disewakan.
Langkah 3
Jika Anda berencana untuk membuat perjanjian selama lebih dari 1 tahun, ingatlah bahwa dalam hal ini perjanjian tersebut perlu didaftarkan ke kamar regional. Untuk menghindari birokrasi yang tidak perlu, pengacara menyarankan untuk menyimpulkan kontrak selama 11 bulan. Hanya saja, jangan lupa untuk menulis di atas kertas bahwa setelah periode ini, kontrak akan ditutup lagi.
Langkah 4
Berikan perhatian khusus pada klausul yang menjabarkan ketentuan sewa. Perhatikan apakah pemilik tempat dapat menaikkan harga sewa. Juga setujui bagaimana - secara tunai atau non-tunai - Anda akan membayar. Di atas kertas, Anda perlu mencerminkan jumlah pasti biaya Anda, serta tanggal spesifik kapan Anda harus menyetor uang.
Langkah 5
Periksa apakah pemilik telah mempercayakan Anda dengan renovasi besar di tempat sewaan. Biasanya penyewa hanya melakukan perbaikan kosmetik. Pekerjaan yang lebih kompleks, terkait, misalnya, dengan penggantian komunikasi, harus dilakukan oleh pemilik tempat.
Langkah 6
Ingat bahwa tempat harus dipindahkan sesuai dengan sertifikat penerimaan. Dalam tulisan ini, Anda perlu mendaftarkan properti apa yang disewakan, serta kekurangannya. Jika Anda tidak menyebutkan dalam undang-undang bahwa, misalnya, linoleum dilucuti, akan sulit bagi Anda untuk membuktikan bahwa bukan Anda yang melakukannya.